"Diceritakan ada seorang lelaki yang mendatangi Beliau SAW mengadukan bahwa ayahnya telah mencuri hartanya. Rasulullah SAW kemudian berkata kepada pemuda itu, “Pergilah dan bawa ayahmu kemari”.
"Ketika pemuda tadi pergi, malaikat Jibril datang menemui Rasulullah SAW dan berkata. “Wahai Muhammad, jika orang tua pemuda itu tiba, maka tanyakanlah apa yang telah diucapakan dalam hatinya yang tidak didengar oleh ke dua telinganya”
"Setelah berkata demikian, malaikat Jibril pun pergi. Tidak lama berselang, pemuda tadi datang bersama dengan ayahnya."
"Rasulullah SAW kemudian bertanya kepada ayah pemuda tadi, “Mengapa anakmu mengadu bahwa engkau telah mencuri hartanya?”
"Ayah pemuda tadi menjawab, “Ya Rasulullah, tanyakan kepadanya, harta itu aku dermakan kepada siapa; kepada salah seorang bibinya atau untuk diriku sendiri”
“Aku tidak akan membahas itu, tapi ceritakan lah kepadaku apa yang kau ucapkan dihatimu yang tidak didengar oleh kedua telingamu?” Tanya Rasulullah SAW sebagaimana yang diajarkan oleh malaikat Jibril sebelumnya.
“Demi ALLOH wahai Rasulullah SAW, ALLAH SWT selalu membuat kami semakin yakin kepadamu.
"Aku memang telah mengucapkan sesuatu dalam hatiku yang tidak didengar oleh kedua telingaku”, jawab ayah pemuda tadi.
“Sampaikanlah, aku akan mendengarkannya”. Jawab Rasulullah SAW."
"Kemudian ayah pemuda tersebut secara tidak terduga membacakan sebuah syair yang ditujukan untuk sang anak."
KETIKA ENGKAU LAHIR, AKU MEMBERIMU MAKAN
HINGGA ENGKAU TUMBUH DEWASA
AKU SELALU MENJAGAMU
ENGKAU DIBERI MINUM DENGAN JERIH PAYAHKU
JIKA MALAM HARI ENGKAU DITIMPA SAKIT
MAKA, SEPANJANG MALAM AKU TIDAK TIDUR
BERJAGA MEMIKIRKAN PENYAKITMU
HINGGA TUBUHKU SEMPOYONGAN KARENA KANTUK
SEAKAN – AKAN AKU YANG SAKIT BUKAN ENGKAU
AIRMATAKU PUN MENGALIR DERAS
DAN JIWAKU KHAWATIR ENGKAU AKAN MATI
PADAHAL DIA TAHU BAHWA AJAL AKAN TIBA SESUAI WAKTUNYA
SAAT ENGKAU MENCAPAI USIA YANG TEPAT
SAAT DIMANA KUHARAPKAN KUHARAPKAN DIRIMU
KAU BALAS DIRIKU DENGAN KEKEJAMAN DAN KEKASARAN
SEAKAN – AKAN ENGKAU PEMBERI NIKMAT DAN DERMAWAN
ANDAI SAJA KETIKA TAK DAPAT KAUPENUHI HAK KU SEBAGAI AYAH
KAU PERLAKUKAN AKU SEBAGAI TETANGGA
YANG HIDUP BERDAMPINGAN
Setelah medengar syair tersebut, Rasulullah SAW kemudian berkata kepada pemuda tersebut, “DIRIMU DAN HARTAMU ADALAH MILIK AYAHMU"
"Para pecinta Rosul SAW, maka sudah sepatutnya kita semua yang merasa menjadi anak, harus berbakti kepada kedua orang tua kita. ALLAH telah mengajarkan doa yang sangat indah di surat Al – Israa’. “"….Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil".
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar