Namun tujuan adalah satu yaitu saat
berjumpaan dengan Robbul Alamin
berakhir seluruh apa yang kita
lewati, dari kehidupan dunia kepada
tujuan tunggalnya yaitu berjumpa
dengan Allah, hadirin hadirot
ingatlah kan datang suatu saat bibir
kita tidak bisa lagi bergetar
menyebut nama Allah, disaat itu kita
diturunkan ke dalam kubur kita dan
wajah kita dibuka dan wajah kita di
ciumkan ke tembok kubur kita lalu
kita dikuburkan dan ditinggal oleh
semua kerabat, disaat itu tidak ada
kekasih, disaat itu tidak ada
jabatan, disaat itu tidak ada harta
itulah hadirin hadirat kita sendiri
dan disaat itu beruntunglah mereka
yang selalu berdzikir yang mengingat
Allah dan Allah mengingatnya, yang
merindukan Allah, Allah
merindukannya. Dia lah yang Maha
Baik, Dia lah yang Maha Mulia,
setelah kita diberi kehidupan, diberi
jasad, lantas Allah meminjamkan
pula dunia ini beserta isinya
meminjamkan matahari,
meminjamkan bulan, meminjamkan
daratan, meminjamkan hewan dan
tumbuhan, meminjamkan air dan
lautan yang kesemuanya adalah milik
Allah, kita tidak menyewanya, tidak
pula membelinya, tidak pula berdo’a
untuk meminjamnya, Allah yang
memberinya sebelum kita meminta.
Hadirin, hadirat sedemekian luasnya
rahmat illahi dan kasih sayangnya
melebihi semua kasih sayang,
melebihi kasih sayang ibunda kita
kepada kita, melebihi kasih sayang
kekasih kita kepada kita.
Hadirin, hadirat jangan tahan
lidahmu menyebut nama Allah,
jangan berat menyebut nama Allah,
dosa apa yang membuat lidah kita
berat menyebut nama Allah, kami
berlindung kepadaMu dari pedihnya
siksa kubur, kami berlindung padaMu
dari pedihnya siksa neraka, pastikan
kami selamat dari ini semua.
Akan datang waktunya aku dan
kalian akan berdiri di hadratul khaliq
dihadapan Robbul Alamin Subhanahu
wa ta’ala dipanggil dengan namamu
fulan bin fulan ayarida alallah ...
disaat itu kau akan berjumpa
dengan ?? Allah, bertemu dengan ??
Allah, berbicara dengan ?? Allah.
Ditanya oleh Allah,
bertanggungjawab kepada Allah,
adakah nama itu didalam jiwa kita
luhur, adakah nama itu indah dalam
jiwa kita, adakah terlintas
kerinduan dalam perjumpaan dengan
Allah .....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar